Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi.
Menurut Jogiyanto Hartono, Sistem informasi adalah adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting kepada manajemen dan terhadap kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar untuk pengambilan keputusan yang cerdik. Komponen fisik sistem informasi meliputi :
a. Hardware meliputi CPU, Storage, perangkat Input/Output, Terminal untuk interaksi, media komunikasi data.
b. Software meliputi perangkat lunak sistem (sistem operasi dan utility), perangkat lunak umum aplikasi (bahasa pemrograman), perangkat lunak aplikasi (hasil pembuatan).
c. Database merupakan kumpulan data yang saling berkaitan yang di simpan dalam memori komputer atau media elektronik untuk memberi informasi dari isi dalam basis data.
d. Prosedur merupakan langkah-langkah penggunaan sistem.
e. Personil berfungsi untuk pengelolaan operasi, meliputi:
1) Clerical Personel berfungsi untuk menangani transaksi dan pemrosesan data serta melakukan Inquiry atau kontrol.
2) First level manager berfungsi untuk mengelola pemrosesan data didukung dengan perencanaan, penjadwalan, identifikasi situasi out-of-control dan pengambilan keputusan level menengah ke bawah.
3) Staff specialist digunakan untuk analisis untuk perencanaan dan pelaporan.
4) Management digunakan untuk pembuatan laporan berkala, permintaan khusus, analisis khusus, laporan khusus, pendukung identifikasi masalah dan peluang.